Pembangunan Tol Semarang–Demak, khususnya pada Seksi 1A dan 1B, mencatat penggunaan material semen hingga 22.184 ton. Angka ini menunjukkan besarnya skala proyek infrastruktur strategis tersebut yang diharapkan mampu memperlancar konektivitas di Jawa Tengah.
Proyek ini dikerjakan oleh PT PP (Persero) Tbk bersama PT Wijaya Karya (Persero) Tbk sebagai kontraktor utama. Penggunaan semen dalam jumlah besar diperlukan untuk konstruksi jalan, jembatan, dan struktur pendukung lainnya.
Direktur Utama PT PP, Novel Arsyad, menyatakan bahwa kemajuan pekerjaan terus dikebut dengan tetap mengutamakan kualitas dan keselamatan kerja. “Tol ini akan menjadi jalur penting yang menghubungkan wilayah Semarang dengan Demak, sekaligus mengurangi beban lalu lintas di jalur pantura,” ujarnya.
Selain meningkatkan kelancaran transportasi, Tol Semarang–Demak juga diharapkan menjadi solusi pengendalian banjir rob yang sering terjadi di wilayah pesisir. Pada Seksi 1A, proyek mencakup pembangunan tanggul laut, sementara Seksi 1B fokus pada konstruksi jalur tol darat.
Dengan target penyelesaian tepat waktu, Tol ini diyakini akan memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah serta mempercepat distribusi barang dan jasa.
0 Komentar