Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mendesak para pedagang untuk menurunkan harga beras premium dan medium yang saat ini dinilai masih tinggi di pasaran. Hal ini disampaikan Amran guna memastikan ketersediaan pangan pokok dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat luas, terutama menjelang musim panen raya. Menurut Amran, pemerintah telah berupaya maksimal untuk menjaga stabilitas harga beras melalui berbagai program dan intervensi pasar.
Amran menekankan bahwa pasokan beras dalam negeri cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, sehingga tidak ada alasan harga beras tetap mahal. Ia mengingatkan pedagang agar tidak mengambil keuntungan berlebihan yang justru memberatkan konsumen, terutama kelompok ekonomi menengah ke bawah. Menteri Pertanian juga meminta aparat terkait untuk mengawasi peredaran beras agar tidak terjadi penimbunan atau spekulasi harga yang merugikan masyarakat.
Lebih lanjut, Amran menjelaskan bahwa harga beras premium dan medium harus disesuaikan dengan harga eceran tertinggi yang telah ditetapkan pemerintah. Ia berharap dengan adanya langkah tegas ini, harga beras akan kembali stabil dan masyarakat dapat memperoleh beras berkualitas dengan harga yang wajar. Pemerintah juga terus mendorong peningkatan produksi beras agar ketahanan pangan nasional semakin kuat dan berkelanjutan.
Upaya penurunan harga ini mendapat dukungan dari berbagai pihak yang berharap harga beras bisa kembali normal demi kesejahteraan rakyat.
0 Komentar