Dukung Pemerintah Prabowo, PDIP Tegaskan Posisinya Sebagai Sparing Partner

 

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menegaskan komitmennya untuk tetap berada di luar pemerintahan Prabowo Subianto, namun akan memainkan peran strategis sebagai sparing partner yang konstruktif. Hal ini disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (2/8/2025).

Hasto menyebut, meski tidak menjadi bagian dari kabinet, PDIP akan terus mengawali pemerintahan dengan memberikan kritik membangun serta dukungan terhadap kebijakan yang berpihak pada rakyat. “Kami tidak dalam posisi oposisi ekstrem, melainkan menjadi mitra kritis yang siap berdialog dan memberikan masukan objektif,” ujar Hasto.

PDIP juga menegaskan bahwa peran sebagai sparing partner bukanlah bentuk perlawanan, melainkan fungsi check and balance dalam demokrasi. Mereka akan fokus pada isu-isu seperti kesejahteraan rakyat, mengikuti program pro-rakyat, dan pengawasan terhadap kebijakan strategis nasional.

Pernyataan ini menjelaskan arah politik PDIP pasca Pilpres 2024, sekaligus mengurangi prospek politik mengenai potensi rekonsiliasi politik dengan pemerintahan baru. Hasto memastikan, sikap partai akan tetap konsisten dengan nilai-nilai kerakyatan yang telah menjadi dasar perjuangan PDIP sejak awal.


Posting Komentar

0 Komentar