Pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, mulai melakukan proses pembongkaran 13 unit lokomotif impor asal Amerika Serikat yang tiba pada pertengahan Juli 2025. Lokomotif-lokomotif ini merupakan bagian dari program modernisasi armada kereta api yang digagas oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan transportasi kereta api di Indonesia.
General Manager PT Pelindo Regional 2 Panjang, Arief Supriyadi, menyatakan bahwa proses bongkar muat dilakukan secara hati-hati dengan melibatkan alat berat khusus dan pengawasan ketat. “Proses ini membutuhkan koordinasi tinggi agar tidak terjadi kerusakan pada unit lokomotif yang bernilai tinggi,” ujarnya.
Lokomotif tersebut akan langsung dikirim ke beberapa depo perawatan dan operasional milik KAI di Jawa dan Sumatera untuk menjalani uji coba teknis sebelum resmi beroperasi. Lokomotif baru ini dilengkapi teknologi terkini yang ramah lingkungan serta hemat bahan bakar.
Kehadiran 13 lokomotif ini diharapkan dapat memperkuat armada kereta api nasional dalam menghadapi peningkatan kebutuhan transportasi logistik dan penumpang. Pemerintah juga menyebut impor ini sebagai bagian dari investasi jangka panjang dalam pengembangan sistem transportasi yang andal dan modern.
0 Komentar