Bikin Ridwan Kamil Meradang, Maskapai Super Air Jet Milik Siapa?

 


Pada Jumat, 11 Juli 2025, penerbangan Super Air Jet rute Bali-Jakarta mengalami pembatalan mendadak, memicu protes dari mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. Dalam video yang viral di media sosial, Ridwan Kamil terlihat berbicara dengan petugas di Bandara Ngurah Rai, pilihan keputusan pembatalan yang menurutnya seharusnya menjadi izin pilot. Ia meminta untuk berbicara langsung dengan atasan petugas tersebut.

Menangapi kejadian ini, Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang. Ia menjelaskan bahwa keterlambatan disebabkan oleh penyesuaian rotasi pesawat dari rute sebelumnya, bukan karena kondisi landasan pacu seperti yang disebutkan sebelumnya. Penerbangan akhirnya dijadwalkan ulang pada 12 Juli 2025 pukul 08.05 WITA menggunakan pesawat Airbus A320-200.

Super Air Jet Didirikan pada Maret 2021 dan mulai beroperasi pada Agustus 2021. Maskapai ini dimiliki oleh PT Kabin Kita Top, yang menguasai 99,8% saham, dengan sisa saham yang dimiliki oleh Rudy Lumingkewas dan Achmad Hasan, yang keduanya merupakan direktur di Lion Air Group. Meskipun demikian, Super Air Jet beroperasi secara independen dan tidak termasuk dalam Lion Air Group..


Posting Komentar

0 Komentar